GURU NGAJI LANGGAR Warisan Islam Nusantara
» Penyusun | : Drs. H.A. Bashori Shanhaji, M.Si |
» Penerbit | : Muara Progresif |
» Cover | : Soft Cover |
» Dimensi | : A5 (14.8 x 21 cm) |
» Isi Kertas | : BookPaper |
» Jumlah Halaman | : viii + 211 Hal. |
» Berat | : 250 Gram |
» ISBN | : 9786027244542 |
Deskripsi Produk
Pembelajaran langgaran memanglah tidak mempunyai kurikulum seperti pembelajaran resmi. Tetapi, kedudukan pembelajaran ini tidak dapat diabaikan. Ilmu yang dipelajari bertepatan langsung dengan tindakan, sikap, serta ibadah ibadah selaku pemeluk berkeyakinan. Penanaman angka adab jadi karakteristik pembelajaran kalangan sarungan. Santri diajarkan mengenai tindakan, aturan krama, santun adab, tawadlu dan meluhurkan yang berumur serta menghormati yang belia. Paling utama pada orang berumur serta guru mereka.
Di sinilah pembelajaran kepribadian versi santri diajarkan. Peninggalan Islam di Nusantara" Guru Ngaji Langgar" mengupas sosok penting di tengah warga itu. Warga pedesaan mengatakan guru ngaji selaku guru alif. Karena, ia yang jadi alas warga. Apalagi, senantiasa jadi referensi seluruh problematika kehidupan warga.
Ia yang membimbing kanak- kanak membaca, menulis serta melakukan ibadah semacam wudlu, shalat, serta lain- lain. Guru ngaji yang menempatkan dasar wawasan sesudah orang lanjut usia. Atau apalagi sosok awal bila orang tuanya acuh pada pembelajaran buah hatinya. Sehabis itu, mereka terkini meneruskan ke pembelajaran resmi ataupun pondok madrasah.